Perkembangan perbankan syariah di Indonesia telah menjadi tolok ukur keberhasilan pertumbuhan dan eksistensi ekonomi syariah. Dalam beberapa tahun terakhir bank-bank syariah tumbuh sangat pesat di Indonesia. Jumlah pembiayaan (atau untuk bank umum biasanya disebut sebagai kredit) yang diberikan pada 2008 sebesar Rp38.199 miliar naik menjadi Rp188.063 miliar pada akhir Juli 2014 atau naik sebesar 392,3% atau tumbuh sekitar 85,65% per tahun.


Bisnis perbankan syariah pada masa yang akan datang akan menghadapi lebih banyak tantangan. Bank syariah perlu menyiapkan pegawainya untuk dapat meningkatkan kualitasnya pada masa yang akan datang. Salah satu bidang yang sangat berperan dalam bisnis perbankan adalah bisnis pembiayaan syariah sehingga diperlukan tenagatenaga bidang pembiayaan yang kompeten dan mampu berkontribusi dalam memegang prinsip kehati-hatian, serta mampu menghasilkan aktiva produktif yang sehat seperti yang diharapkan.



Program sertifi kasi kompetensi pembiayaan bank syariah sangat dibutuhkan dalam industri perbankan syariah di Indonesia. Untuk itulah diperlukan pengembangan kompetensi bagi calon-calon pegawai bidang pembiayaan syariah. Modul Pembiayaan Syariah dalam buku ini memberikan acuan minimal yang harus dimiliki pengelola pembiayaan bank syariah. Sumber utama isi modul ini adalah berbagai modul atau bahan pelatihan yang dilaksanakan oleh berbagai bank, serta praktik yang ada dalam industri perbankan syariah di Indonesia. Dengan menguasai modul ini, calon peserta akan mempunyai kemampuan minimal untuk menjadi pengelola pembiayaan bank syariah.