Jurnal Bisnis Bulanan : Bizteka Industri & Komoditi Ed. 018
| Gmd : Text
| Availability :
1752020J | TS113.I55 Ed018 2017 | IPMI Kalibata (Journal) | Available |
Menurut beberapa data yang dipublikasikan menyatakan bahwa konsumsi protein hewani di Indonesia masih tergolong rendah, sebagai contohnya diketahui bahwa sumber protein hewani diantaranya adalah telur dan daging. Menurut pengamatan BIZTEKA-CCI, pada tahun 2015, konsumsi telur per kapita nasional hanya mencapai 9,5 kilogram atau sekitar 170 butir per tahun, dibandingkan dengan Malaysia yang sudah mencapai 400 butir berarti belum ada setengahnya. Demikian juga konsumsi daging per kapita masih sekitar 5 kg per tahun. Sementara negara-negara Asean rata-rata konsumsi dagingnya mencapai 20 Kg pertahun, dengan demikian konsumsi protein hewani per kapita di Indonesia masih rendah bila dibandingkan dengan negara-negara Asean lainnya, seperti Malaycia, Singapura dan Thailand. Walaupun konsumsi protein hewani masih rendah namun pertumbuhannya terlihat terlihat terus meningkat, sebagai contohnya yaitu selama lima tahun terakhir konsumsi daging ayam diperkirakan meningkat rata-rata 65 sampai 7% per tahun. Berdasarkan Profil industri BIZTEKA pada edisi ke 18 tenta ig Prospek Industri Pakan Ternak di Indonesia terlihat bahwa konsumsi pakan ternak di Indonesia selama ini paling banyak adalah jenis pakan untuk unggas. Konsumsi pakan ternak oleh peternakan ayam ras pedaging mencapai 12,74 juta ton pada tahun 2016, padahal konsumsi pakan temak nasional adalah 18,98 juta ton. Dengan demikian hampir 70% konsumsi pakan ternak terserap oleh industri peternakan ayam. Dengan meningkatnya jumlah penduduk Indonesia serta pendapatan perkapitanya, maka diharapkan akan terus meningkat konsumsi protein hewani di Indonesia untuk tahun- tahun mendatang. Seperti diketahui bahwa konsumsi protein hewani sekarang sudah sangat bervariasi, karena tidak hanya dikonsumsi secara langsung di rumah tangga, tetapi sudah menjadi industri olahan daging maupun telur yang sangat beragam. Industri ini juga semakin berkembang baik variannya maupun konsumsi bahan bakunya, seperti sosis, berbagai jenis nuget, daging kaleng dil.
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
TS113.I55 Ed018 2017
|
Publisher Place | Jakarta |
Collation |
57 p.: illustration.; 30 cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
25409603
|
Classification |
TS113.I55
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
Ed.018
|
Subject(s) | |
Specific Info |
-
|
Statement |
-
|
Content Type |
text
|
No other version available